Contoh investasi jangka pendek cocok untuk yang ingin melek dengan finansial jaman now. Tidak zamannya lagi menabung di celengan, apalagi di bawah bantal. Resiko hilang besar dan nilai uang tersebut bisa saja mengalami penurunan di masa depan.
Jika ingin investasi, maka cari yang bisa meningkatkan nilai dan return sesuai kebutuhan. Misalnya ingin menyimpan uang dalam jangka waktu 5 tahun, tapi tidak ingin mengambil resiko untung rugi. Dalam kasus ini sebaiknya pilih investasi deposito.
Kenapa deposito? Karena jumlah uang akan tetap sama, tapi bisa mendapatkan potensi profit meskipun nominalnya kecil. Kalau ingin investasi yang bisa untung dalam waktu singkat, bisa lihat informasi di bawah ini.
Beberapa contoh investasi jangka pendek terbaik
Contoh investasi jangka pendek di era sekarang sebenarnya ada banyak. Influencer di bidang finansial juga banyak mendorong anak muda untuk mulai melek dengan investasi, salah satunya yang berjangka pendek. Investasi jangka pendek artinya dapat memperoleh keuntungan dalam selang waktu beberapa bulan atau 1 tahun saja, berikut ini contohnya.
1. Saham
Investasi saham pastinya sudah banyak yang tahu dan bahkan banyak anak muda yang sudah menerapkannya. Cara kerja saham adalah dengan membeli kepemilikan perusahaan yang terdaftar di IPO. Dimana masyarakat memiliki kebebasan untuk membelinya dengan minimal satu lot.
Misalnya seperti perusahaan yang bergerak di bidang perbankan yang umumnya telah IPO. Masyarakat bisa dengan bebas membeli sahamnya dan nantinya bank tersebut akan membagi keuntungan sesuai dengan jumlah modal yang ada di dalam perusahaan tersebut.
2. Reksadana
Ingin benar-benar investasi, tapi belum benar-benar paham dengan cara kerja dalam dunia investasi. Tenang saja, karena investasi reksadana dapat menjadi pilihan yang tepat.
Mungkin sebagian orang ada yang memiliki modal dan ingin mengambil resiko agar uang tersebut bisa bertambah. Tapi pengetahuan masih minim, reksadana mewadahi konsumen untuk tetap bisa berinvestasi.
Jadi, konsumen hanya perlu menyediakan sejumlah modal saja kemudian nantinya manajer investasi akan mengelola dana tersebut hingga bisa meraih profit.
Platform untuk reksadana kini juga sudah banyak dan konsumen bisa membuka rekening online. Misalnya menggunakan aplikasi ajaib atau bibit yang telah resmi dan terkenal di Indonesia.
3. Deposito
Contoh berikutnya adalah deposito yang termasuk dalam investasi jangka panjang maupun pendek. Kekurangannya adalah profit dari deposito ini sedikit apabila membandingkan dengan saham lain.
Sementara keuntungannya adalah tidak ada resiko rugi karena deposito ini hampir mirip seperti menyimpan uang di bank. Modal minimalnya berkisar di antara 5-10 juta rupiah.
Contoh investasi jangka pendek di atas berguna buat pemula yang ingin belajar. Belajar memahami bahwa dalam investasi terdapat resiko untung dan rugi. Tapi, jika memang untuk keperluan belajar investasi maka sebaiknya gunakan modal kecil dulu.
Pelajari lebih dulu bagaimana memahami issue jual beli saham sebelum memutuskan benar-benar investasi. Jangan sampai ikut trend investasi hanya karena tergiur dengan keuntungan tapi tidak paham dengan resikonya.