Tips Investasi Saham Bagi Pemula – Mengetahui profil resiko pribadi sebelum berinvestasi sangatlah penting. Hal ini untuk mengetahui investasi jenis apa yang cocok untuk kita geluti agar mendulang profit maksimal.
Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah tujuan kita melakukan investasi, untuk keperluan jangka panjang atau keperluan dalam waktu dekat. Dengan mengetahui tujuan kita berinvestasi, maka kita bisa menentukan time frame yang bisa kita gunakan dalam berinvestasi.
Salah satu quote yang cukup terkenal dari investor kawakan Warren Buffet “Resiko datang dari ketidakpahaman mengenai apa yang akan dilakukan”. Dari kata-kata tersebut bisa kita tarik kesimpulan semakin kita memahami tentang pasar modal dan bagaimana prosesnya, maka kita bisa dengan mudah berinvestasi di pasar modal.
Untuk para pemula yang hendak terjun ke dunia investasi saham ada baiknya bekali terlebih dahulu pengetahuan mengenai saham. Ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh pemula sebelum melakukan investasi saham, diantaranya:
- Pahami terlebih dahulu apa itu saham
Saham merupakan salah satu bukti keikutsertaan seseorang dalam sebuah perusahaan. Dengan memiliki saham ini, berarti kita memiliki hak atas perusahaan tersebut tentunya hak tersebut akan berdasarkan pada jumlah saham yang dimiliki.
Sebagai contoh jika kita memiliki saham perusahaan di PT HM Sampoerna, tbk, maka kita memiliki hak di perusahaan tersebut. Dengan memiliki hak ini, kita bisa mengikuti rapat umum pemegang saham (RUPS) meskipun kita hanya memiliki 1 lot saham HMSP.
Dengan memiliki saham di perusahaan terbuka yang telah listing di bursa saham Indonesia, maka kita juga memiliki hak memperoleh pembagian keuntungan perusahan dalam bentuk dividen. Tentunya besarnya dividen yang kita peroleh bergantung pada jumlah saham yang kita miliki.
- Keuntungan yang di peroleh dari investasi saham
Tujuan kita melakukan investasi di saham tentunya untuk mendapatkan keuntungan. Dalam investasi saham, setidaknya ada dua jenis keuntungan yang bisa dinikmati oleh investor saham.
Keuntungan pertama di peroleh dari selisih harga pembelian dan penjualan saham yang kita beli. Misalnya kita membeli saham bank BCA (BBCA) di harga 34.000 pada hari ini, pada satu minngu kemudian harga BBCA ini naik menjadi 35.000. Terdapat gap harga sebesar 1.000, selisih ini yang biasa disebut dengan capital gain.
Keuntungan berikutnya diperoleh dari dividen yang dibagikan oleh perusahaan. Pembagian dividen ini berasal dari laba perusahaan yang diperoleh selam satu tahun berjalan.
Sebuah perusahaan dalam membagikan dividennya harus melalui persetujuan pada rapat umum pemegang saham (RUPS) terlebih dahulu. Pembagian dividen ini tidak selalu dalam bentuk uang, ada kalanya dalam bentuk saham tergantung kebijakan keputusan yang disepakati.
- Kelebihan investasi saham dibanding dengan investasi lainnya
Pemilihan saham yang tepat untuk berinvestasi bisa menghasilkan profit melebihi angka inflasi di Indonesia. Kelebihan profit ini apabila dibandingkan dengan deposito atau obligasi.
Kelebihan lainnya, investasi pada saham bisa dilakukan dimana saja dan gampang di akses secara online. Bahkan hanya dengan bermodalkan smart phone dengan koneksi internet, kita bisa melakukan jual beli saham dengan mudah.
- Pelajari analisa saham secara fundamental atau teknikal
Analisa ini akan kita gunakan untuk memutuskan jual dan beli saham agar memperoleh keuntungan. Kedua analisa ini tidak dapat digabungkan untuk mengasilkan analisa yang baik.
Analisa teknikal biasanya digunakan untuk melakukan jual beli saham dengan time frame yang singkat. Orang-orang yang menggunakan analisa jenis ini biasa disebut dengan trader saham.
Sedangkan untuk analisa fundamental digunakan untuk melakukan analisa saham dengan time frame yang lebih lama. Analisa ini biasanya didasari oleh data-data keuangan perusahaan. Untuk orang-orang yang menggunakan analisa jenis ini biasa disebut dengan investor saham.
Demikian artikel yang membahas tentang tips investasi saham untuk pemula. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.